BTM
adalah semua yang bukan bagian dari bahan makanan yang diolah seperti pemanis,
penyedap rasa dan aroma, penguat rasa, pewarna, pengawet, pengental/pengemulsi,
anti bakteri, pemutih, pengeras, pengatur keasaman dan lainnya. Saat ini hampir
semua jenis makanan dan minuman yang diproses dari pabrik dan juga yang
tersedia di restoran-restoran menggunakan BTM untuk meningkatkan kepuasan
konsumen.
Enzim adalah suatu
protein yang berperan sebagai katalis biologi (biokatalisator). Enzim tertentu
pada dasarnya akan mengkatalis setiap reaksi di dalam sel hidup. Enzim juga
digunakan sebagai Bahan Tambangan
Makanan (BTM)
yaitu yang berasal dari hewan, tanaman atau mikroba, yang dapat menguraikan
secara enzimatis, misalnya membuat pangan menjadi lebih empuk, lebih larut, dan
lain-lain. Enzim adalah salah satu bahan
tambahan makanan (BTM) yang
berasal dari hewan tanaman atau jasad renik yang dapat menguraikan makanan
secara enzimatik. Penambahan bahan tambahan ini umumnya bertujuan untuk
mengatur proses makanan fermentasi.
Fermentasi adalah proses produksi
energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen). Secara umum, fermentasi adalah salah
satu bentuk respirasi
anaerobik, akan tetapi, terdapat definisi yang lebih jelas yang
mendefinisikan fermentasi sebagai respirasi dalam lingkungan anaerobik dengan
tanpa akseptor elektron eksternal
Contoh enzim adalah
amyiase (dari Aspergillus niger atau A. oryzae) biasa digunakan pada
tepung gandum untuk memberikan flavor dan tekstur yang diinginkan. Rennet biasa
digunakan dalam pembuatan keju.
DAFTAR PUSTAKA
v Winarno,
F.G. dan Titi Sulistyowati Rahayu.
1994. Bahan
Tambahan Untuk Makanan dan Kontaminan (hal. 27-28). Jakarta : Pustaka Sinar Harapan.
http://id.wikipedia.org
0 komentar:
Posting Komentar