Kesehatan
lingkungan merupakan turunan dari ilmu apa? Ilmu lingkungan atau kesehatan
masyarakat?
Kesehatan
lingkungan merupakan turunan dari Ilmu
Kesehatan Masyarakat.
Ilmu Lingkungan adalah suatu studi yang sistematis
mengenai lingkungan hidup dan kedudukan manusia yang pantas di dalamnya. Jadi
dalam ilmu lingkungan hanya dibahas mengenai hubungan manusia dengan
lingkungannya saja, misalnya dampak perlakuan manusia terhadap alam dan
sebagainya. Ilmu lingkungan meliputi hubungan interaksi yang sangat kompleks
sehingga untuk memudahkan mempelajarinya dilakukan berbagai pendekatan, antara
lain: homeostasis, energi, kapasitas, simbiosis, sistem, dan model. Sedangkan
Ilmu Kesehatan Masyarakat adalah ilmu dan seni mencegah penyakit, memperpanjang hidup, meningkatkan
kesehatan fisik dan mental, dan efisiensi melalui usaha masyarakat yang
terorganisir untuk meningkatkan sanitasi lingkungan, kontrolinfeksi di masyarakat, pendidikan individu
tentang kebersihan perorangan, pengorganisasian pelayanan medis dan perawatan,
untuk diagnosa dini, pencegahan penyakit dan
pengembangan aspek sosial, yang akan mendukung agar setiap orang di masyarakat
mempunyai standar kehidupan yang adekuat untuk menjaga kesehatannya.
Kesehatan
Lingkungan adalah hubungan timbal balik antara
manusia dengan lingkungan yang berakibat atau mempengaruhi derajat kesehatan
manusia. Ilmu kesehatan lingkungan berkisar pada usaha manusia mengelola
lingkungan sedemikian rupa, sehingga derajat kesehatan manusia dapat lebih
ditingkatkan. Sehingga ilmu yang merupakan cabang dari ilmu kesehatan
masyarakat yang lebih menitikberatkan perhatiannya pada perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, pengkoordinasian dan penilaian dari
semua faktor yang ada pada lingkungan fisik manusia yang diperkirakan ada
hubungan atau berhubungan dengan perkembangan fisik, kesehatan ataupun
kelangsungan hidup manusia, sedemikian rupa sehingga derajat kesehatan dapat
lebih ditingkatkan. Jadi, yang berhubungan dengan kesehatan
lingkungan kesehatan
masyarakat
yang sama - sama melihat dari aspek kesehatan. Atau dengan
kata lain ilmu kesehatan lingkungan adalah cabang dari ilmu kesehatan
masyarakat.
Penurunan
fungsi paru – paru berupa obstruksi dan restriksi. Apa yang dimaksud dengan
obstruksi dan retriksi pada paru – paru?
Paru-paru merupakan organ
pada sistem
pernapasan (respirasi) dan berhubungan dengan
sistem peredaran darah
(sirkulasi) vertebrata
yang bernapas dengan udara.
Terdapat
beberapa penurunan fungsi paru – paru :
A. Obstruksi paru – paru
dikarenakan oleh berbagai kelainan yang terdapat pada lumen, dinding atau di
luar saluran nafas yang mengakibatkan penyempitan jalan nafas dan perlambatan
arus udara dan disebabkan oleh sekret atau benda asing, misalnya asap rokok (
faktor resiko utama ), partikel debu, bahan perindustrian, polusi udara, partikel
gas yang berbahaya dan sebagainya. Dapat menjadi penyakit paru obstruksi kronik
yang ditandai dengan keterbatasan
aliran udara di dalam saluran napas yang tidak sepenuhnya reversibel dan
bersifat progresif.
B. Restriksi paru – paru
dikarenakan adanya penyakit parenkim
paru ,dinding dada rongga pleura neuromoskular yang mengurangi kapasitas vital
dan volume –volume paru.
C. Obstruksi dan retriksi
paru – paru dikarenakan adanya proses patologis
yang mengurangi volume udara, kapasitas vital dan arus udara ,dan termasuk
penyempitan jalan nafas.
Apa
hubungan sapi gemuk dan wanita gemuk?
Terdapat
suatu hubungan antara sapi gemuk dengan wanita gemuk yang tinggal dalam satu
wilayah. Apabila suatu wilayah tersebut subur dan masyarakatnya mengerti akan kebutuhan gizi, maka kebutuhan
makan sapi tercukupi dengan baik, baik makanan utamanya berupa rumput dan diberi vitamin - vitmain, sehingga
sapi – sapi yang ada di wilayah itu dapat tumbuh dengan baik dan memiliki badan
yang gemuk. Kemudian, wanita yang tinggal di wilayah yang sama akan
memanfaatkan sumber pakan hewani dari sapi tersebut, seperti susu dan daging sapi yang kaya dengan
protein dan lemak hewani. Wanita cenderung pasif atau malas untuk bekerja berat,
jadi yang bekerja berat, misalnya mencari nafkah, dilakukan oleh pria. Karena
wanita cenderung pasif dalam melakukan pekerjaan, protein dan lemak hewani dalam
tubuh wanita yang berasal dari konsumsi sumber pakan dari sapi tersebut,
setelah dimetabolisme oleh tubuh tidak diubah menjadi energi melainkan disimpan
dalam jaringan adiposa yang semakin lama semakin bertumpuk dalam jaringan
tersebut karena sedikitnya aktifitas yang dilakukan dan energi yang dipakai oleh
para wanita tersebut, sehingga wanita – wanita di wilayah tersebut memiliki
badan yang gemuk.
Indonesia
menempati urutan ke berapa dalam perhatiannya kepada kesehatan lingkungan?
Indonesia
menempati urutan ke 21 dalam
perhatiannya pada kesehatan lingkungan pada tahun 2006, dapat dilihat pada
tabel Environmental Health Scores of
the OIC Countries and their Rankings yang berasal dari Pilot EPI 2006
Health
Scores of the OIC Countries and their Rankings
Country
|
Rank
|
OIC rank
|
Scores
|
Lebanon
|
34
|
1
|
93.4
|
UAE
|
35
|
2
|
92.7
|
Malaysia
|
38
|
3
|
88.8
|
Iran
|
41
|
4
|
85.7
|
Jordan
|
42
|
5
|
85.5
|
Algeria
|
43
|
6
|
85.1
|
Turkey
|
45
|
7
|
84.6
|
Saudi Arabia
|
46
|
8
|
83.7
|
Oman
|
52
|
9
|
79.5
|
Albania
|
55
|
10
|
77.7
|
Tunisia
|
56
|
11
|
77.2
|
Morocco
|
58
|
12
|
75.7
|
Suriname
|
60
|
13
|
75.1
|
Egypt
|
61
|
14
|
74.6
|
Syria
|
62
|
15
|
72.3
|
Kazakhstan
|
65
|
16
|
70.8
|
Gabon
|
78
|
17
|
61.0
|
Azerbaijan
|
80
|
18
|
59.2
|
Uzbekistan
|
81
|
19
|
57.7
|
Turkmenistan
|
82
|
20
|
57.4
|
Indonesia
|
83
|
21
|
53.9
|
Kyrgyzstan
|
84
|
22
|
53.7
|
Pakistan
|
90
|
23
|
46.1
|
Yemen
|
95
|
24
|
40.7
|
Senegal
|
96
|
25
|
39.9
|
Gambia
|
97
|
26
|
39.3
|
Bangladesh
|
99
|
27
|
38.2
|
Tajikistan
|
101
|
28
|
38.0
|
Cote d'Ivoire
|
103
|
29
|
34.8
|
Benin
|
105
|
30
|
33.2
|
Uganda
|
106
|
31
|
31.7
|
Cameroon
|
107
|
32
|
31.5
|
Mauritania
|
112
|
33
|
28.4
|
Togo
|
113
|
34
|
28.3
|
Sudan
|
115
|
35
|
24.5
|
Nigeria
|
119
|
36
|
23.0
|
Sierra Leone
|
121
|
37
|
20.4
|
Guinea
|
124
|
38
|
17.2
|
Guinea-Bissau
|
125
|
39
|
17.1
|
Mozambique
|
126
|
40
|
16.7
|
Burkina Faso
|
129
|
41
|
9.9
|
Mali
|
130
|
42
|
8.6
|
Niger
|
132
|
43
|
1.0
|
Chad
|
133
|
44
|
0.7
|
Source: Pilot
EPI 2006 Report,
Note: High
scores indicate that the countries are closer to the target.
semakin
lama semakin bertumpuk dalam jaringan tersebut karena sedikitnya aktifitas yang
dilakukan dan energi yang dipakai oleh para wanita tersebut, sehingga wanita –
wanita di wilayah terssbut memiliki badan yang gemuk.
Indonesia
menempati urutan ke berapa dalam perhatiannya kepada kesehatan lingkungan?
Indonesia
menempati urutan ke 83 dalam
perhatiannya pada kesehatan lingkungan pada tahun 2006, dapat dilihat pada
tabel Environmental Health Scores of
the OIC Countries and their Rankings yang berasal dari Pilot EPI 2006
Health
Scores of the OIC Countries and their Rankings
Country
|
Rank
|
OIC rank
|
Scores
|
Lebanon
|
34
|
1
|
93.4
|
UAE
|
35
|
2
|
92.7
|
Malaysia
|
38
|
3
|
88.8
|
Iran
|
41
|
4
|
85.7
|
Jordan
|
42
|
5
|
85.5
|
Algeria
|
43
|
6
|
85.1
|
Turkey
|
45
|
7
|
84.6
|
Saudi Arabia
|
46
|
8
|
83.7
|
Oman
|
52
|
9
|
79.5
|
Albania
|
55
|
10
|
77.7
|
Tunisia
|
56
|
11
|
77.2
|
Morocco
|
58
|
12
|
75.7
|
Suriname
|
60
|
13
|
75.1
|
Egypt
|
61
|
14
|
74.6
|
Syria
|
62
|
15
|
72.3
|
Kazakhstan
|
65
|
16
|
70.8
|
Gabon
|
78
|
17
|
61.0
|
Azerbaijan
|
80
|
18
|
59.2
|
Uzbekistan
|
81
|
19
|
57.7
|
Turkmenistan
|
82
|
20
|
57.4
|
Indonesia
|
83
|
21
|
53.9
|
Kyrgyzstan
|
84
|
22
|
53.7
|
Pakistan
|
90
|
23
|
46.1
|
Yemen
|
95
|
24
|
40.7
|
Senegal
|
96
|
25
|
39.9
|
0 komentar:
Posting Komentar