PENELITIAN SURVEI
·
Dalam survey terdapat dua pihak :
1. Surveyor/Enumerator/Pewawancara/Interviewer
2. Responden/Masyarakat
·
Diantara kedua pihak ada media :
-
Kuisioner
-
Daftar Pertanyaan (Umur, Jenis, Kelamin,
dll)
·
Responden dengan skala kecil(sampel)
dilakukan survey menghasilkan data statistic
Ex : penelitian
jenis kelamin dengan hasil laki-laki 0,3
·
Data proporsi : data yang diambil
dari sampel kemudian dibuat dalam bentuk prosentase
Ex : penelitian
jenis kelamin dengan hasil laki-laki 30%
·
Parameter : data diambil
dari populasi
Survei : data diambil dari sampel
·
Metode Penelitian Survei :
1. Kuisioner
per pos
Merupakan metode yang impersonal
(obyektif) karena responden tidak berhubungan langsung dengan pewawancara.
Interviewer bias àdata tidak akurat à tidak informative
Manfaat anonym yaitu cocok untuk
penelitian yang membutuhkan kerahasiaan
Contoh : penelitian tentang penggunaan obat
terlarang
Jawaban dari responden bias didukung
dengan media lain (ex: gambar atau foto)
Jangkauan tergantung ada/tidaknya pos
Probing : menggali informasi yang lebih dalam
Survei membutuhkan sponsor, contoh : didanai
oleh Depkes
Perlu kata pengantar sehingga bias
memotivasi atau menarik perhatian responden
Untuk menentukan sampel lebih baik
pilih kelompok yang homogeny
Ex : sampel dengan tingkat pendidikan
minimal SMA
Peneliti perlu mengirim 3x selang seminggu kepada responden
yang tidak menjawab kuisioner.
Agar tidak merepotkan responden, peneliti wajib menyertakan
amplop jawaban untuk responden.
2. Wawancara
pribadi
Bersifat personal
Macam-macam wawancara pribadi :
a. Wawancara
Terstruktur/ Terjadwal
Sangat ketat
Bias menggunakan surveyor tetapi juga
membutuhkan pelatihan
Pakai daftar pertanyaan agar jawaban
dari responden seragam
Ex : umur dalam tahun
b. Wawancara
Terstruktur Tidak Terjadwal
Open minded
Medium : pertanyaan hanya ditulis poin-poinnya
saja
c. Wawancara
Tak Terstruktur/ Tak Terjadwal
Sangat longgar dan bias open minded
Sangat cocok untuk Penelitian Kualitatif
Harus dilakukan oleh peneliti sendiri
Prinsip :
-
Pewawancara harus sadar jika responden
membutuhkan suasana yang kondusif
-
Peneliti menyampaikantujuan dan manfaat
sebelum melakukan wawancara, terutama manfaat bagi orang banyak
-
Peneliti harus mampu mengatasi hambatan
(ex: pada responden yang kurang bersahabat)
Samplin
Probabilitas : sudah ditentukan sampel dari awal jika ditambah sampel
lagi menjadi
sampling non probabilitas, karena :
-
Kemungkinan terjadi bias
-
Peluang menjadi kecil
3. Wawancara
per Tilpon
Bersifat
semi personal (semi obyektif-subyektif)
Memakai
telpon rumah
3
digit pertama, berbasis populasi (meliputi area)
4
digit terakhir, sebagai kerangka sampling (frame) 0000-9999
·
Paling mahal biayanya untuk Wawancara
pribadi karena :
-
Membutuhkan biaya pelatihan surveyor
-
Membutuhkan biaya untuk buku panduan
wawancara
PENELITIAN KUALITATIF
·
Teori Verstlen
Peneliti
merasakan apa yang dirasakan responden
·
Interaksionis Simbolik
Menjelaskan
makna dari kata, tindakan atau tanda
·
Penelitian Kesehatan
Terdapat
istilah “tabu” yang berkaitan dengan aspek budaya
·
Makna Sosial à Penelitian Kualitatif
Fenomena
Sosial à Penelitian
Kuantitatif
0 komentar:
Posting Komentar